Minggu, 25 November 2018

Pengertian Koperasi Primer dan Fungsinya

Sebagian besar orang tentunya sudah mengetahui perbedaan dari koperasi primer dan koperasi sekunder. Keduanya memang memiliki fungsi yang sama yaitu mensejahterakan dan memakmurkan masyarakat dan beberapa anggotanya. Tetapi, keduanya tetap memiliki perbedaan yang sangat mendasar, koperasi primer hanya terdiri dari beberapa anggota yang jumlahnya minimal dua puluh orang sedangkan koperasi sekunder merupakan gabungan dari koperasi yang berjenis primer.

Koperasi Primer
Koperasi Induk

Sebenarnya dapat disimpulkan bahwa koperasi sekunder merupakan gabungan dari koperasi primer yang minimal jumlahnya dari gabungan tiga koperasi. Tanpa adanya koperasi primer maka koperasi sekunder tidak dapat terbentuk. Koperasi sekunder memang lebih memiliki jangkauan yang lebih luas dari koperasi primer. Apabila koperasi primer hanya melingkupa anggotanya, maka koperasi sekunder melingkupi semua anggota dari beberapa gabungan koperasi primer.

Beberapa Fungsi dari Koperasi Primer

Tentunya Anda ingin mengetahui beberapa fungsi dari koperasi primer untuk para anggotanya, untuk penjelasan lebih lanjut simak informasinya berikut ini.

1. Mensejahterakan Anggota

Koperasi primer terdiri dari beberapa anggota yang cukup banyak, sebenarnya jenis-jenis koperasi pertanian, koperasi simpan pinjam, koperasi prooduksi juga dapat dikatakan sebagai salah satu contoh koperasi primer. Perlu diketahui bahwa tujuan utama didirikannya sebuah koperasi memang untuk mensejahterakan anggotanya. Nah, setiap koperasi primer juga tentunya memiliki tujuan yang sama yaitu mensejahterakan para anggotanya sesuai dengan sektornya masing-masing.

2. Menampung Modal dari Anggota

Awal mula berdirinya koperasi primer pastinya memiliki modal gabungan dari para anggotanya. Tetapi Anda tidak perlu merasa khawatir walaupun pada awalnya mengeluarkan modal, tetapi semua keuntungan yang diperoleh dari modal awal juga pada akhirnya akan memiliki hasil pembagian akhir untuk semua anggota. Dapat dipastikan bahwa pada pembagian hasil akhir jumlahnya akan lebih banyak dengan modal awal yang telah Anda keluarkan. Namun, semua itu dapat terwujud apabila koperasi yang dijalankan tersebut di kelola secara konsisten.

3. Simpan Pinjam untuk Anggota

Nah, apabila Anda tergabung menjadi anggota koperasi primer maka dengan sangat mudah Anda juga bisa melakukan simpan pinjam dengan cara yang sangat mudah. Biasanya pembayaran yang dilakukan melalui angsuran ataupun secara kredit dengan bunga yang ringan sehingga tidak memberatkan peminjamnya. Bahkan, apabila Anda membayarkan bunga maka hasil perhitungan dari bunga tersebut pada akhirnya akan dikumpulkan menjadi modal akhir yang akan dibagikan kembali kepada para anggotanya.

4. Menampung Hasil Produksi Anggota

Fungsi koperasi produksi juga dapat dikatakan sebagai salah satu jenis koperasi primer yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat, terutama para anggotanya. Menampung hasil produksi anggota tidak hanya berperan sebagai sebuah wadah yang menampung hasi produksi. Akan tetapi, hasil produksi yang di tamping di dalam koperasi juga berarti akan di jual. Dengan demikian, maka penjualan hasil produksi Anda akan lebih cepat mendapatkan sebuah keuntungan.

5. Melakukan Berbagai Kegiatan Sosial

Koperasi primer memiliki berbagai rangkaian kegiatan sosial, biasanya rangkaian ini berupa kegiatan sosialisasi ataupun penyuluhan yang memang bertujuan untuk memajukan masyarakat ataupun anggota koperasi. Contohnya saja koperasi primer dalam bidang pertanian, maka akan mengadakan kegiatan sosialisasi ataupun penyuluhan mengenai berbagai hal yang terkait dengan kemajuan sektor pertanian. Hal tersebut tentunya memang bertujuan untuk mencapai tujuan didirikannya koperasi primer.

Demikian beberapa fungsi dari adanya koperasi primer yang memiliki tujuan untuk memajukkan masyarakatnya dengan beberapa rangkaian kegiatan yang ada didalamnya.

Koperasi Produksi Adalah Koperasi Pengusaha Kecil dan Menengah

Apa itu koperasi produksi? Sebagian orang mungkin lebih mengenalnya dengan koperasi produsen. Koperasi produksi adalah koperasi yang beranggotakan para pengusaha kecil atau menengah yang memiliki kegiatan pengadaan bahan baku ataupun bahan penolong untuk para anggotanya. Dengan begitu tentunya koperasi produksi sangatlah berperan penting dalam mengelola usaha kecil ataupun menengah. Apabila Anda memiliki usaha kecil ataupun menengah maka sebaiknya bergabunglah dengan koperasi produsen.

contoh koperasi produksi
Contoh Koperasi Produksi

Tujuan koperasi produksi adalah memberikan kemudahan kepada para pengusaha keci ataupun menengah untuk memperolah bahan baku ataupun bahan penolong lainnya yang dapat mempercepat proses produksi untuk setiap pengusaha. Sebenarnya dapat disimpulkan bahwa koperasi produksi ini memang memiliki anggota dari gabungan dari pengusaha-pengusaha kecil dan menengah yang bersama-sama melakukan kegiatan penyediaan barang untuk tujuan bersama.

Manfaat Koperasi Produksi untuk Para Pengusaha Kecil dan Menengah

Koperasi produksi memang memiliki manfaat yang sangat banyak untuk para anggotanya, untuk mengetahui penjelasannya lebih lanjut maka simak informasinya di bawah ini.

1. Mengadakan Penyediaan Barang
Koperasi produksi atau yang biasa disebut dengan koperasi produsen memang memiliki tugas penyediaan barang baku ataupun bahan pelengkap yang lainnya. Dengan demikian maka akan memudahkan para anggota yang lainnya untuk mendapatkan bahan baku untuk memproduksi suatu produk usahanya.

Apabila Anda tergabung menjadi salah satu anggota koperasi produksi maka akan dengan mudah mendapatkan bahan baku tanpa harus mencari ke temapat penyedia barang baku yang mungkin dapat menghabiskan banyak waktu untuk memberlinya.

2. Memudahkan Memperoleh Bahan Baku
Salah satu keuntungan tergabung dalam koperasi produksi adalah memiliki kemudahan dalam memperoleh bahan baku. Sebenarnya bahan baku ataupun bahan pelengkap yang bisa didapatkan di koperasi juga merupakan sebuah kegiatan yang harus dilakukan oleh para anggota koperasi untuk menyediakan bahan baku sebagai penyediaan bahan yang diperuntukkan untuk para anggotanya.

3. Mempercepat Proses Produksi
Apabila Anda memiliki usaha kecil atau menengah maka sebaiknya Anda bergabung menjadi anggota koperasi produksi. Dengan begitu maka proses produksi Anda dapat dilakukan dalam waktu yang cepat, hal tersebut dikarenakan Anda tidak perlu lagi menghabiskan waktu untuk mencari dan mendapatkan hasil produksi ke beberapa tempat yang cukup menghabiskan waktu. Jika Anda memang sudah tergabung dengan koperasi produksi, maka Anda dapat mengambil bahan baku untuk produksi dengan.

4. Menghemat Waktu
Nah, salah satu manfaat koperasi produksi adalah dapat menghemat waktu. Tentunya, apabila Anda sudah tergabung menjadi anggota koperasi maka tidak perlu susah-susah mencari bahan baku. Awal tujuan dari berdirinya koperasi produksi adalah untuk mensejahterakan para pengusaha kecil ataupun menengah dengan cara bekerja sama melakukan berbagai penyedian modal untuk mengadakan penyediaan bahan produksi yang berupa bahan baku ataupun bahan penolong. Dengan demikian maka akan memudahkan Anda melakukan proses produksi.

5. Mensejahterakan Pengusaha Kecil dan Menengah
Dengan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh para anggota koperasi memang sangat mampu mensejahterakan para pengusaha kecil dan menengah. Bahkan, apabila Anda memang sudah tergabung menjadi anggota koperasi maka usaha kecil ataupun menengah yang Anda dirikan akan semakin bertambah maju. Banyak kemudahan yang dapat Anda miliki apabila tergabung dengan koperasi produksi.

Nah, demikian beberapa penjelasan dari manfaat mengapa menjadi anggota koperasi produksi adalah hal yang sangat memudahkan Anda untuk memajukan usaha yang berskala kecil ataupun yang menengah. Semoga dapat membantu Anda.
 

Copyright © 2012. D IDE - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Blog Bamz